Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jember mengundang seluruh Pimpinan Cabang se-Kabupaten Jember dalam pertemuan triwulan pada Ahad (7/1/2024) bertempat di Masjid At-Taqwa ranting Sanenrejo cabang Tempurejo.
Acara yang rutin diadakan setiap 3 bulan tersebut ditujukan untuk konsolidasi organisasi seluruh cabang yang ada di Jember. Konsolidasi tersebut dihadiri oleh 23 pimpinan cabang serta perwakilan majelis, lembaga dan organisasi otonom Muhammadiyah se-Kabupaten Jember.
Pimpinan Daerah yang hadir memimpin konsolidasi diantaranya Prof. Dr. H. Aminullah Elhady, M.Ag., Ahmad Samanan, S.Pd.,M.KPd., Abdul Khamil, S.Si., S.Sos, M.M., Dr. Dimyati, M.Pd., H. Kusno, S.Ag., M.Pd.I, Ir. H.M. Ali Maksum.
Prof. Amin sapaan ketua PDM Jember, menjelaskan bahwa penting untuk mengembangkan amal usaha di setiap cabang baik di bidang pendidikan, kesehatan ataupun sosial, "pimpinan daerah bersedia untuk mendampingi pengembangan amal usaha yang ada di cabang", pungkasnya.
Di bidang pelayanan haji, PDM Jember juga melayani bimbingan ibadah haji dan umroh melalui PT Relasi Wisata milik PWM Jawa Timur yang membuka perwakilan cabang di Jember. Ketua KBIHU Jember adalah Djoko Purwanto, SH.,M.Hum. sedangkan koordinatornya adalah Dr. Kasman A. Rohim, M.Fil.I.
"Ada pertanyaan berapa biaya bimbingan ibadah haji dan umroh, kalau tahun lalu 300.000, tahun ini biaya bimbingannya 500.000", jelas Prof Amin.
PDM Jember telah melakukan upgrading manajemen organisasi dan administrasi yang dihadiri oleh sekertaris dan bendahara cabang, tujuannya agar menjalankan organisasi sesuai dengan pedoman yang sudah ditetapkan.
Dari Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting dalam waktu dekat akan mengadakan pelatihan menajemen masjid dengan narasumber dari takmir masjid Al falah Sragen, yang wajib diikuti oleh 60 masjid di bawah Muhammadiyah tujuannya untuk ntuk memakmurkan masjid dan meningkatan pelayanan.
Ditengah rapat konsolidasi, Prof Amin menginformasikan ada peran aktif anggota peryarikatan dalam bursa pencalonan legislatif, diantaranya 1 orang mencalonkan DPR RI, 4 orang mencolonkan DPRD provinsi dan 17 orang mencalonkan DPRD Kabupaten.
"Jika ada warga yang mencalonkan silakan disampaikan kepada kami. Kami berkeinginan besar agar para warga dari Muhammadiyah yang memimpin di legislatif dengan membawa misi islam, misi Muhamadiyah sehinggah rakyat memahami nilai Islam dan Muhammadiyah.
Kami tidak menuntut ataupun berharap kepada anggota dapat dana reses ataupun proyek."
"Kami berpesan Kalau ada pejabat pemerintah yang tidak mengenal misi Muhamadiyah maka anggota dewan kita harus bisa menjalaskan."
Prof Amin menekankan bahwa nama warga Muhammadiyah yang disebutkan dalam bursa pencalonan legislatif hanya sebuah informasi bukan instruksi.
"Itu sifatnya hanya informasi bukan instruksi, sehingga tidak ada konsekuensinya, jadi nanti tidak ada pemakzulan ketua PCM atau PRM karena tidak memilih warga yang mencalonkan."
Acara konsolidasi ini berakhir pukul 11.30 dengan ditutup oleh pidato kesimpulan Ketua PDM Jember serta mengumumkan bahwa pertemuan tri wulan selanjutnya bertempat di PCM Paleran.
kontributor:
Samsul Fikri
Acara yang rutin diadakan setiap 3 bulan tersebut ditujukan untuk konsolidasi organisasi seluruh cabang yang ada di Jember. Konsolidasi tersebut dihadiri oleh 23 pimpinan cabang serta perwakilan majelis, lembaga dan organisasi otonom Muhammadiyah se-Kabupaten Jember.
Pimpinan Daerah yang hadir memimpin konsolidasi diantaranya Prof. Dr. H. Aminullah Elhady, M.Ag., Ahmad Samanan, S.Pd.,M.KPd., Abdul Khamil, S.Si., S.Sos, M.M., Dr. Dimyati, M.Pd., H. Kusno, S.Ag., M.Pd.I, Ir. H.M. Ali Maksum.
Prof. Amin sapaan ketua PDM Jember, menjelaskan bahwa penting untuk mengembangkan amal usaha di setiap cabang baik di bidang pendidikan, kesehatan ataupun sosial, "pimpinan daerah bersedia untuk mendampingi pengembangan amal usaha yang ada di cabang", pungkasnya.
Di bidang pelayanan haji, PDM Jember juga melayani bimbingan ibadah haji dan umroh melalui PT Relasi Wisata milik PWM Jawa Timur yang membuka perwakilan cabang di Jember. Ketua KBIHU Jember adalah Djoko Purwanto, SH.,M.Hum. sedangkan koordinatornya adalah Dr. Kasman A. Rohim, M.Fil.I.
"Ada pertanyaan berapa biaya bimbingan ibadah haji dan umroh, kalau tahun lalu 300.000, tahun ini biaya bimbingannya 500.000", jelas Prof Amin.
PDM Jember telah melakukan upgrading manajemen organisasi dan administrasi yang dihadiri oleh sekertaris dan bendahara cabang, tujuannya agar menjalankan organisasi sesuai dengan pedoman yang sudah ditetapkan.
Dari Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting dalam waktu dekat akan mengadakan pelatihan menajemen masjid dengan narasumber dari takmir masjid Al falah Sragen, yang wajib diikuti oleh 60 masjid di bawah Muhammadiyah tujuannya untuk ntuk memakmurkan masjid dan meningkatan pelayanan.
Ditengah rapat konsolidasi, Prof Amin menginformasikan ada peran aktif anggota peryarikatan dalam bursa pencalonan legislatif, diantaranya 1 orang mencalonkan DPR RI, 4 orang mencolonkan DPRD provinsi dan 17 orang mencalonkan DPRD Kabupaten.
"Jika ada warga yang mencalonkan silakan disampaikan kepada kami. Kami berkeinginan besar agar para warga dari Muhammadiyah yang memimpin di legislatif dengan membawa misi islam, misi Muhamadiyah sehinggah rakyat memahami nilai Islam dan Muhammadiyah.
Kami tidak menuntut ataupun berharap kepada anggota dapat dana reses ataupun proyek."
"Kami berpesan Kalau ada pejabat pemerintah yang tidak mengenal misi Muhamadiyah maka anggota dewan kita harus bisa menjalaskan."
Prof Amin menekankan bahwa nama warga Muhammadiyah yang disebutkan dalam bursa pencalonan legislatif hanya sebuah informasi bukan instruksi.
"Itu sifatnya hanya informasi bukan instruksi, sehingga tidak ada konsekuensinya, jadi nanti tidak ada pemakzulan ketua PCM atau PRM karena tidak memilih warga yang mencalonkan."
Acara konsolidasi ini berakhir pukul 11.30 dengan ditutup oleh pidato kesimpulan Ketua PDM Jember serta mengumumkan bahwa pertemuan tri wulan selanjutnya bertempat di PCM Paleran.
kontributor:
Samsul Fikri
