Apa Arti Kata "Muhammadiyah"?
Muhammadiyah dalam bahasa arab berasal dari kata "Muhammad" kemudian mendapat tambahan kata "iyyah". Kata "iyyah" itu menurut ilmu tata bahasa Arab (Nahwu) bernama ya nisbah. Berarti dinisbatkan atau disandarkan, menjadi adjektif.
Jadi Muhammadiyah berarti jenis dari Muhammad. Tegasnya golongan-golongan yang berkemauan mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW.
Oleh KH. Ahmad Dahlan dimaksudkan, agar Muhammadiyah ini dapat menggerakkan ummat islam untuk mengikuti gerak-gerik Rasullullah Nabi Muhammad SAW. Baik soal-soal yang berhubungan dengan kehidupan maupun soal-soal yang berhubungan dengan peribadatan.
KH Ahmad Dahlan dahulu banyak bergaul dengan orang-orang terpelajar. Beliau sendiri bukan orang terpelajar, dengan definisi kata "intelektual" yang mendapatkan "pendidikan barat". Beliau adalah Kyai yang alim dan berfikir secara modern.
Pergaulan KH Ahmad Dahlan menjadikan beliau banyak berkumpul dengan orang-orang terpelajar, guru-guru Kwewkskhool dan juga tak kalah penting beliau bergaul dengan pengurus Budi Utomo dan menjadi salah seorang anggota pengurus Sarekat Islam.
Hasil dari pergaulan beliau yang sangat luas itulah maka beliau dapat membentuk Muhammadiyah sebagai organisasi.
Tentang organisasi Muhammadiyah berpedoman kepada Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga(ART) dan keputusan-keputusan konferensi,, Majlis Tanwir dan Muktamar. Juga dapat menjadi pedoman keorganisasian, keputusan-keputusan rapat anggota dan rapat-rapat pengurus.
Dalam soal keagamaan. Muhammadiyah berpedoman Al Quran dan Hadist serta akal pikiran sesuai dengan Al Quran dan Hadis itu sendiri. Pendapat para alim ulama, baik dimasa yang lalu maupun ulama saat ini juga menjadi bahan pertimbangan senyampang tidak bertentangan dengan Al Quran dan Hadis.
Penulis: I.G. El Muhammady
Disarikan dari: Fahruddin,AR., 1984, Menuju Muhammadiyah, PP Muhammadiyah Majelis Tabligh, Yogyakarta.