 |
| Ketua PCM Mangli, Drs. Mashudi, M.PdI berfoto bersama Instruktur dan Peserta DAD Khalid bin Walid IAIN Jember |
Darul Arqam Dasar (DAD) merupakan pintu awal untuk pengkaderan dasar di tingkat mahasiswa, khususnya IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) itu sendiri. Apalagi bagi kader IMM yang berupaya babat alas di sebuah perguruan tinggi di satu daerah.
Upaya ini tak ketinggalan juga dilakukan oleh IMM Komisariat Tawangalun Universitas Jember (Unej). Memanfaatkan momen DAD Komisariat Khalid Bin Walid IAIN Jember, IMM Komisariat Tawangalun Unej mengutus 3 kadernya yang berasal dari Politeknik Negeri Jember untuk mengikuti DAD tersebut. Mereka adalah Hamidatus Syukriyah, Fatatin Nihaiyah dan Farik Fahriansyah.
Menurut Ida Yuliana, Ketua Komisariat Tawangalun, kader yang diutus mengikuti DAD Khalid Bin Walid merupakan sebuah harapan baru bagi lahirnya Komisariat di Politeknik Negeri Jember. Menurut Ida, selama ini Komisariat Tawangalun Unej selain memiliki kader dari Unej juga memiliki kader aktif dari Politeknik Negeri Jember serta STIE Mandala.
“Saya berharap mereka semangat dan aktif berproses di dalam IMM Unej, sehingga nantinya bisa mendirikan komisariat sendiri di Poltek,” ungkap Ida kepada jembermu.com.
Seperti diketahui, Komisariat Khalid Bin Walid IAIN Jember mengadakan DAD selama 3 hari sejak Jumat hingga Ahad (24-26/3/2017) bertempat di TK ABA 04 Mangli Jember. Mengangkat tema “Menguatkan Semangat Ikatan dalam Menciptakan Kader yang Militan”, Darul Arqam Dasar ini diikuti 24 orang peserta yang berasal dari IAIN Jember dan 3 diantaranya merupakan delegasi dari Komisariat Tawang Alun Unej. Dalam penutupan acara DAD ini juga dihadiri oleh Ketua PCM Mangli, Drs. Mashudi, MPdI. ● ida
